Harga Emas Antam Naik, Investasi Emas Masih Menjanjikan

Per hari ini harga emas antam naik dari yang sebelumnya sempat anjlok cukup drastis. Harga belinya saat ini adalah Rp.948.000, sedangkan harga buybacknya mencapai Rp.848.000.

Harga buyback sendiri adalah harga yang dibanderol oleh Antam apabila Anda menjual kembali emasnya. Jika dibandingkan sebelumnya pasca penurunan harga, buyback juga mengalami kenaikan.

Penyebab turunnya harga emas di antam sebelumnya dipengaruhi berbagai faktor. Pertama adalah ketidakpastian kondisi global, khususnya dalam bidang ekonomi. Seperti yang diketahui, kondisi perekonomian saat ini belum stabil.

Pandemi yang masih melanda mempengaruhi harga emas dunia, termasuk di dalamnya adalah harga emas antam. Kemudian, turunnya harga juga dipengaruhi oleh penawaran dan permintaan emas.

Harga turun apabila jumlah penawaran lebih besar dari jumlah permintaan. Sehingga, stok logam mulia ini lebih banyak. Penyebab ketiga turunnya harga logam mulia ini adalah kebijakan moneter yang berlaku.

Kebijakan ini diambil oleh Bank Sentral Amerika Serikat (The Fed) dalam menaikkan atau menurunkan suku bunga. Jika The Fed menaikkan suku bunga, maka emas akan turun.

Meski harga emas saat ini naik turun dan tidak sestabil sebelumnya, logam mulia ini masih banyak peminat. Hal ini dikarenakan emas masih dianggap menjanjikan. Simak selengkapnya berikut ini.

Harga Emas Antam Naik-Turun Tapi Tetap Menjanjikan

Naik turunnya harga sebuah aset investasi memang hal yang sangat wajar, apa lagi emas. Meski tergolong paling stabil dari aset investasi lainnya, harga dari logam mulia ini bisa saja naik turun.

Meski demikian, aset ini masih dianggap menjanjikan karena berbagai kelebihannya. Untuk mengetahui alasannya simak poin yang sudah kami rangkum berikut:

1. Harga Stabil Lebih Cepat

Meski beberapa waktu lalu harga emas antam mengalami penurunan. Tapi, dalam waktu 24 jam harganya kembali meroket. Contohnya pada kejadian baru-baru ini saat emas antam turun harga 1000 – 3000 rupiah per gram.

Kenaikannya justru menjadi 12.000 rupiah per gram. Artinya, emas kembali stabil dan bahkan harganya lebih tinggi. Oleh sebab itu, para investor emas tidak pernah khawatir dengan harga naik turunnya harga logam mulia ini.

Sebab mereka yakin, pada akhirnya akan untung. Justru saat adanya penurunan harga, menjadi kesempatan bagi para investor untuk memborong emas.

2. Masih Dibutuhkan di Seluruh Dunia

Meski harga emas antam naik-turun masyarakat tanah air masih berminat berinvestasi di logam mulia ini. Alasannya adalah karena emas masih dibutuhkan di seluruh dunia. Bahkan menjadi logam mulia paling populer.

Tidak hanya untuk disimpan dalam bentuk emas batangan, emas juga sering disimpan dalam bentuk perhiasan cantik. Jadi banyak cara untuk investor dalam berinvestasi logam mulia ini.

3. Penurunan Tidak Drastis

Jika dibandingkan dengan dengan aset lain, penurunan harga emas antam tidak drastis. Lain halnya dengan aset kripto hingga saham yang bisa benar-benar membuat Anda merugi. Oleh sebab itu, banyak orang yang percaya investasi emas.

Tingkat risikonya sangat kecil dan Anda bisa memanen hasilnya dengan jumlah berkali-kali lipat. Jadi, penurunan harga bukan masalah besar bagi emas. Sehingga, membuat logam mulia ini masih menjanjikan.

4. Cocok untuk Investasi Jangka Panjang

Harga emas setiap tahunnya mengalami kenaikan. Anda bisa membandingkan harga emas 10 tahun belakang dengan harga emas hari ini, maka dapat dipastikan bahwa harganya jauh meningkat.

Hal ini juta tentunya berlaku untuk di masa depan. Jika Anda berinvestasi emas tahun ini, maka beberapa tahun berikutnya Anda akan memperoleh keuntungan besar.

Meski memperoleh keuntungannya cenderung lama, tapi risikonya lebih kecil dan keuntungannya sangat menjanjikan. Hal ini yang membuat investor tanah air tetap berinvestasi emas meski harga emas antam naik-turun.